Pengkajian
Aktivitas : Riwayat duduk lama, imobilitas
Sirkulasi : varises vena sedikit meningkatkan frekuensi vena, riwayat trombosit vena, hiper kongulabilitas pnerperium
Makanan : - Penambahan berat badan berlebihan / kegemukan
- Suplai ASI kadang – kadang berkurang pada keadaan menyusui
Seksualitas : Multipara
Diagnosa keperawatan
1. Perubahan per fusi jaringan b/d edema, eritema
Tujuan :
- Pengisian kapiler adekuat
- Penurunan edema dan eritema
Internesi
- Anjurkan tirah baring
- Kaji pengisian kapiler dan periksa tanda homern
- Anjurkan untuk meningkatkan telapak kaki dengan kaki bawah diatas ketinggian jantung
- Lakukan ambulasi, progresip setelah fase akut
- Berikan kompres hangat, lembab pada ekstemilasi yang sakit
Rasionalisas
- Meminimlahkan kemungkinan perubahan posisi trombosit dengan menciptakan emboh
- Penurunan kapiler dengan tanda human positif menandakan TVD
- Mengosongkan vena – vena super final dan tibial dengan cepat dan mempertahankan vena tetap kolaps
- Menaikan aliran bank vena membantu mencegah statis
- Menaikan sirkulasi kearea, dengan menaikan vasodilasi aliran baik vena dengan resulasi vena
2. Nyeri akut b/d adanya proses implamasi, sparmevaskuler akumulasi asam laktat
Tujuan :
- Menaikan kenyaman
- Istirahat dengan tepat
- Nyeri hilang
Intervensi :
- Kaji tingkat nyeri
- Anjurkan tirah baring dengan tepat
- Pantau TTV
- Tinggikan area sakit d/ berikan ayunan
- Kolaborasi pemberian obat – obatan sesuai indikasi (analgetik, (narkotik non narkotik))
- Beri kompres hangat
Rasionalisasi
- Jelasnya arteri, hipoksia, dengan luasnya udem berkenaan dengan terdirinya trobosit pada didnding vena terimlamasi mengimobilisasikan ekstremitar yang sakit untuk menurunkan sensai nyeri berkenaan dengan gerakan otot
- Menurunkan ketidaknyaman berkenaan kontraksi otot
- Penaikan TTV dapat menandakan penaikan nyeri
- Mendorong aliran bahkan vena memudahkan sirkulasi ayunan kaki ini jaga tekanan kaki
- Menghilangkan nyeri dengan menggerakan otot
- Menaikan vasodiatasi dengan menaikan sirkulasi, merilexan otot, merangsang pelapasan endorferi
3. Ansietas b/d perubahan pada status kesehatan
Tujuan :
- mengungkapkan kesadaran tentang perasaan ansietas
- ansietas berkurang
- menurunkan tanda perilaku seperti gelisah dengan iritabilitas
Intervensi
- berikan HE
- pantau TTV
- bantu klien d/ merawat diri sendiri dengan bayi
Rasionalisasi :
- Menurunkan rasa takut, akan ketidaktahuan dan menaikan pembelajaran klien dengan keterbukaan dengan tindakan
- Dapat menunjukan perubahan pada tingkat asisietas
- Asisietas klien dapat ber Q bia ia menemukan bahwa kebutuhannya terpencil d/ bahwa ia mampu mengatasi d/ terlibat dengan tugas – tugas keperawatan diri sendiri
4. Kurang pengetahuan b/d kurang pemajanan / mengikat
Tujuan :
- Mengungkapkan pemahaman tentang kondisi, tindakan pembahasan
- Melakukan pemb perilaku yang perlu
Intervensi
- Kaji pengetahuan klien tentang proses peny
- Tinjau ulang kegunaan tirah baring
- Anjurkan tindakan yang aman untuk menghindari trauma
Rasionalisasi
- Membantu dalam menentukan kebutuhan dengan mengklasifikasikan informasi sebelumnya
- Konstriksi kontinue dapat merubah atau menaikan perfusi permukaan
- Perubahan pada proses kogulasi dapat mengakibatkan penaikan kecenderungan pendarahan yang dapat menandakan kebutuhan mengubah terapi anti koagulasi
ASKEP TROMBOFLEBITIS PASCA PARTUM
rudi prasetyo SmArTnEt
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar